Oleh: Elvy Yusanti

Kue Sus di negara asalnya, Perancis disebut choux. Sejarah mencatat, Catherine de Medici of Florence adalah orang pertama yang membuat adonan choux pada tahun 1540. Choux yang dalam bahasa Perancis berarti kol, mungkin karena bagian atas kue ini bentuknya seperti kol yang tidak beraturan. (Wikipedia)

Di Indonesia, Kue Sus cukup dikenal dan menjadi snack yang sering tersedia di berbagai jamuan dan biasanya diisi dengan vla susu. Kue Sus, bahkan menjadi salah satu jajanan favorit untuk dijual. Salah satu yang terkenal adalah Sus Merdeka asal Bandung. Kulitnya seperti kebanyakan Kue Sus lainnya, isiannya punya ciri khas, cream beraroma rhum.

Selain berisi vla aroma vanilla atau coklat, dan cream, Kue Sus juga bisa disajikan dengan isian ragout daging ayam/ sapi atau dimakan dengan es krim. Jika yang tidak terlalu suka isiannya, kulit Kue Sus yang rasanya gurih bisa dimakan tanpa isian.

Dalam perkembangannya, Kue Sus juga dicetak kecil-kecil dan dipanggang sampai kering baik plain atau diisi dengan coklat yang dikenal dengan Sus Kering.

Meski kue ini rasanya mewah, ternyata cara membuatnya relatif mudah. Kunci pembuatannya pada saat memanggang, harus dengan api yang agak besar agar mengembang sempurna. Ada banyak resep Kue Sus yang bisa digoogling di internet, saya sajikan resep yang cukup banyak diminati yakni yang ditulis Ibu Fatma Bahalwan.

Sus Vla Susu

Bahan Kulit

225 ml air
100 gram mentega
1 sdm gula
125 gram tepung protein tinggi
4 butir telur

Cara membuat:
1. Masak air, mentega, gula sampai mendidih. Masukkan terigu, aduk cepat sampai membentuk adonan padat. Dinginkan
2. Masukkan telur, kocok dengan mixer. Cetak dan oven hingga matang

Bahan Vla:
700 ml susu segar
150 gram gula pasir
50 gram maizena
2 kuning telur
Sedikit garam

Cara membuat:
Campur semua bahan, aduk hingga mengental. Masukkan dalam kue sus. Siap dinikmati

Dibanding cake, membuat Kue Sus relatif mudah. Jika ada waktu senggang di rumah, nggak ada salahnya membuat sendiri untuk camilan keluarga. Selamat mencoba.